Home » , » Baca Sebelum Backtest Expert Advisor (EA) Forex

Baca Sebelum Backtest Expert Advisor (EA) Forex

Halo sahabat-sahabat trader semuanya,,,,,,

Kali ini saya akan menulis beberapa hal yang harus diperhatikan oleh trader dalam melakukan backtest EA atau robot forex.  Sebagian besar para master forex pasti sudah jenuh dengan tulisan-tulisan seperti ini karena pasti ujung-ujungnya MC jika menggunakan EA atau robot forex dan ada yang beranggapan itu adalah mainan anak-anak atau pemula.


Tapi mari kita kesampingkan dulu pendapat seperti itu karena pergerakan market tidak ada yang tahu pasti dan kita lanjut ke topik tentang backtest expert advisor (EA).

Pada dasarnya Expert Advisor (EA) merupakan salah satu alat bantu trader dalam melakukan transaksi di pasar, karena EA merupakan alat bantu jadi saya berpendapat bahwa sebuah EA tidak bisa dilepas begitu saja untuk menghasilkan dollar.

Ada bermacam-macam EA yang beredar baik gratisan maupun berbayar, baik yang full otomatis (semua transaksi yang melakukan adalah EA) maupun yang semi otomatis (transaksi pertama biasanya dilakukan oleh trader itu sendiri selanjutnya EA yang menangani).

Sebelum trader memggunakan sebuah EA merupakan hal yang "wajib" untuk melakukan backtest sehingga bisa tahu rule dalam melakukan transaksi baik open posisi maupun close posisi serta ketangguhannya walaupun tetap ada perbedaan antara backtest, forward test dan real (backtest serta forward test bukanlah jaminan).

Tentu saja untuk mendapat hasil yang memuaskan dalam melakukan backtest harus menggunakan data chart yang lengkap sehingga menghasilkan modelling quality minimal 90%, jika kurang dari 90% maka dianggap kurang valid.

Pada umumnya ketika backtest selesai maka yang dilihat adalah Drowdown, Total net profit dan modelling quality. Jika Drowdown rendah, total net profit besar, modelling quality tinggi maka akan yakin bahwa EA tersebut jauh dari MC.

Tapi tunggu dulu, bagaimana dengan leverage yang digunakan?, bagamaina dengan lot nya?, berapa lama yang waktu yang digunakan untuk backtest? Kenapa ada pertanyaan seperti itu,,,,,,,, karena dalam beberapa kasus trader tidak memperhitungkannya.

Daya Ungkit (Leverage)
Dalam beberapa kasus, trader kadang tidak memperhitungkan mengenai leverage yang ada pada akun. Hal ini sering dilupakan saat backtest maupun uji coba dalam transaksi di demo. Meski leverage bisa mempercepat profit, akan tetapi saat terjadi floating besar-besaran, hal tersebut justru bisa menjadikan treader mengalami kerugian yang menyedihkan.

Lama Waktu Backtest
Karena pergerakan market tidak ada yang tahu pasti walaupun ada kecenderungan setelah naik pasti akan turun tapi kapan akan turun setelah naik atau sebaliknya dan mau naik atau turun seberapa jauh itu yang tidak bisa dipastikan sehingga pada forum-forum diskusi forek ada yang menyarankan melakukan backtest selama 10 tahun kebelakan karena kurun waktu tersebut dianggap cukup mewakili pergerakan secara keseluruhan.

Lot
Sebaiknya menggunakan lot compounding karena setiap kenaikan balance maka lot juga akan naik, dengan seperti itu maka MM yang diterapkan diawal akan ketahuan ketahanannya. jika mengunakan lot tetap ketika ada kenaikan balance tentu saja MM akan berubah dan kita tidak tahu apakah dengan setingan lot tersebut akan aman karena balance sudah besar dan lot masih kecil. Iya kalau pas kita pasang EA langsung profit besar baru kemudian ada votaliti yang tinggi jadi margin kuat menahannya, tapi jika baru pasang ada votaliti yang tinggi bisa senam jantung dong, hehehe

Saya kutip dari salah satu forum forex " tidak ada EA terbaik adanya EA yang baik " dan EA ibarat kendaraan, tetap membutuhkan sopir dan sopir yang baik adalah sopir yang sudah paham betul kelemahan dan kelebihan kendaraanya.


Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. LOE MENENG - All Rights Reserved
Proudly powered by Blogger